Selasa, 22 Maret 2011

SATU JAM SAJA -- Lala Karmela

jangan berakhir
aku tak ingin berakhir
satu jam saja
ku ingin diam berdua
mengenang yang pernah ada

jangan berakhir
karena esok tak kan lagi
satu jam saja
hingga ku rasa bahagia
mengakhiri segalanya

tapi kini tak mungkin lagi
katamu semua sudah tak berarti
satu jam saja
itu pun tak mungkin
( tak mungkin lagi )
tak mungkin lagi

jangan berakhir
ku ingin sebentar lagi
satu jam saja
izinkan aku merasa
rasa itu pernah ada

jangan berakhir
karena esok tak kan lagi
( tak akan lagi )
satu jam saja
hingga ku rasa bahagia
mengakhiri segalanya

tapi kini tak mungkin lagi
katamu semua sudah tak berarti
( tak berarti )
satu jam saja
itu pun tak mungkin
( itupun tak mungkin )
tak mungkin lagi

jangan berakhir
ku ingin sebentar lagi
satu jam saja
izinkan aku merasa
rasa itu pernah ada

( izinkan aku merasa )
rasa itu pernah ada


SING FOR gembul :'( dan biarlah hati ini saja yang tau apa rasanya. . . 
ternyata March 22, 2011 bukanlah waktunya, hummph... 

Sabtu, 19 Maret 2011

~ Mechanism Of Mutation ala Adam dan Hawa ~


Ada yang belum tau cerita tentang Nabi Adam dan Siti Hawa kah?? Saya pikir semua orang pasti tau tentang alkisahnya yahh, karena tentunya cerita itu yang akan melatarbelakangi penulisan cerita ini. Tujuannya cuma satu yaitu untuk mempermudah memahami processed of mutation.
            Alkisah, dulu sewaktu di surga Nabi Adam itu diciptakan dari tanah, betul?? Betuuuull.. *pinteeeerr, terus kalau Siti Hawa itu diciptakan dari apa hayyooo?? Dari tulang rusuk Nabi Adam, bener kan. Pertanyaan selanjutnya, ketika Nabi Adam dan Siti Hawa di surga jenis kelaminnya apa yahh??
Dari hasil pembelajaran February 22, 2011 tepatnya hari selasa, bisa kita ambil kesimpulan awal Nabi Adam dan Siti Hawa pada awalnya tidak berjenis kelamin atau memiliki jenis kelamin yang sama. Karena Siti Hawa tercipta dari tulang rusuk Nabi Adam dan kalau kita hubungkan dengan mekanisme reproduksi vegetatif bahwa anakan yang dihasilkan adalah identik atau sama dengan induknya, jadi mereka memiliki jenis kelamin yang sama tentunya karena dibiakan dengan cara vegetatif yaitu bisa kita bayangkan seperti pencangkokan.
Lalu, mereka hidup bahagia selalu di surga dengan syarat tidak mendekati apalagi memakan buah dari pohon khuldi. Namun berdasarkan cerita, mereka berdua melanggar syarat tersebut dan lebih memilih godaan setan untuk memakan buah terlarang itu. Dan inilah awal – mula dari suatu proses mutasi, ketika buah terlarang memasuki tubuh mereka terjadi perubahan anatomis maupun fisiologis dalam tubuh mereka masing – masing dengan ditandai perubahan struktur dan morfologinya. Selanjutnya mereka dibuang dari surga ke bumi, ketika sampai di bumi dan menyadari mengalami perubahan besar – besaran dalam tubuh mereka, barulah mereka mulai membutuhkan pakaian untuk menutupi tubuh mereka *menandai adanya jenis kelamin.
Cerita selanjutnya Nabi Adam dan Siti Hawa berpisah, sampai suatu saat mereka bertemu kembali dan menikah serta memiliki anak – anak yang beragam, dari jenis kelamin, morfologi, sampai sifatnya *menunjukkan hasil dari perkembangbiakan generatif. Dari anak – anak yang dihasilkan tentunya kita berpikir bahwa anak dari seorang nabi adalah anak – anak unggulan karena dihasilkan dari bibit yang unggul, namun pada kenyataannya berdasarkan cerita tidak semua anak dari Nabi Adam berperilaku baik *hal ini menuujukkan kondisi lingkungan juga berperan penting dalam suatu proses mutasi.
Inilah mekanisme singkat dari processed of mutation, masih banyak lagi proses yang terjadi ketika kita berbicara tingkat selulernya. Maka dari itu, tentukan makanan apa yang akan Anda konsumsi dari segala aspek baik nutrisi, komposisi, maupun asal dari mana makanan itu didapat, ketika makanan tersebut memang menjadi hak kita untuk dikonsumsi atau bukan. Karena makanan yang masuk dalam tubuh manusia adalah sumber asam amino yaitu unit terkecil dari DNA – RNA – protein yang akan menentukkan segala macam bentuk anatomis – fisiologis – struktur dan morfologis tentunya. Mekanisme ini diadaptasi dari kelas ”pendalaman Animal Physiolgy’s” *hehheheheheee..... dan terinspirasi oleh Mr. Teguh.

à dearest Mr. Teguh, saat ini saya cuma punya dua jempol untuk mengapresiasi gaya pengajaran Anda, jaga kesehatan bapak dan terus menginspirasi pimikiran muda untuk lebih kritis lagi dengan keadaan sosial yang ada.

à just information, kalau bapak-nya yang cerita tuh, lebih hidup lagiy, labih keren, and lebih lebih deh pokonya tapi gag lebay pastinya :-) 

Sabtu, 12 Maret 2011

“Ketakutan Number Two”


Hari ini, hari kamis tanggal 10 March 2011. kemarin pas tanggal 9 itu, Ijo ultah, tapi aquw masi belum ngucapin sama dia, tapi aquw inget kok.
Hari ini, mengingatkan aquw dengan kejadian sekitar lima tahun yang lalu, hari dimana setiap minggu aquw dan beberapa teman harus datang ke kolam renang. Kegiatan itu berlangsung ketika di awal kelas dua SMA dan secara rutin hingga hampir selama beberapa bulan. Pada awalnya kegiatan itu cukup menarik dan menyenangkan ….. BERENANGGG. Atau belajar berenang tepatnya, heheheee…
Aquw, dan dua teman quw Putri dan Vita, kami bertiga sama – sama tidak bisa berenang *tapi Putri sudah bisa meluncur. Kami kursus berenang, bisa dikatakan memang belajar dari nol *aquw bener – bener dari nol. Belajar mulai dari menggunakan papan seluncur berenang yang kecil lalu mulai dengan beberapa gaya dasar berenang. Minggu ke minggu terus kita berlatih dan bapak Budi *yaa bapak Budi, guru olah raga di sekolah yang merangkap guru kursus berenang kami. Beliau selalu memberi semangat *tapi emang agak maksa siey.. biar kami semakin maju dengan kemampuan berenang kami. NAMUNNNN,, dari ketiga peserta kursus saya lah Dian Aliviyanti yang progress – nya lammbaaattt sekali. Ketika Putri, yang progress – nya paling cepat mulai bisa mengapung di atas air dan mulai belajar gaya berenang yang baru dan Vita yang dengan susah payah mulai mengapung juga, aquw baru sampai bisa menggunakan papan seluncur, heeemmmm..
Disini barulah dimulai ketakutan ini. Bapak Budi yang diawal kegiatan kursus ini konsentrasinya terpecah pada tiga peserta, sekarang jadi bener – bener fokuss, fokuuuss banget, sama progress kemampuan berenang saya *hadeuhh – hadeuhh.. mulai dehh, teriak – teriak ngasi semangat dari yang paling logic sampe yang agak ajaib, dari yang lemah lembut sampe geregetan.
“ ayoo diaaannnnn, itu kolam cetek, kamu bisa berdiri di sana kannn????? “, teriaknya *wuzzzz J
“masukan kepalanya, masukaaan kepalaaanyaa, masukkaann!!!” teriaknya dari atas kolam dan lebih geregetan lagiy J
Langsung aquw masukan kepala quw dalam kolam ”(bulpp..blupp..bulp) udah pak??”
”apaaa ittuuu??? Kamu sudah les berapa lama seh?? Kenapa balik lagiy kaya anak ga bisa renang???” ”pan emang ga bisa pak” jawabku..
”Apa seh yang kamu takutkan, kamu ga mungkin tenggelam karena kaki mu sampai ke dasar kolam?!!”
Melihat yang seperti itu pak Budi langsung ambil tindakan nyemplung ke kolam dan mau langsung turun tangan dengan semua teknik – teknik berenangnya. Dan saya berkata ”aquw ga mau pokonya kalo dipaksa – paksa pak, biar wes pak aquw sendiri aja, aquw belajar sendiri wes” setelah sempat tarik ulur beberapa saat, akhirnya dengan berat hati pak Budi melepaskan saya dan kembali bersama dengan dua murid berbakatnya. Putri dan Vita ketawa – ketiwi tiap pak Budi heboh, *ngtawain aquw tuhh L. Dan akhirnya lagiy, karena mereka semakin pintar dalam kemampuan berenangnya, lama – kelamaan mereka jadi jarang hadir tiap minggunya, akhirnya saya pun juga ikut – ikutan tidak hadir dan saya lah yang teteup belum bisa berenang sampai hari ini.
Well, hari ini mengingatkan saya akan hal tersebut. Ketika orang – orang mulai berteriak, ketawa – ketiwi, antara geregetan dan agak kasian *maybe, godain saya dengan kemampuan barunya sebagai pawang mencit. Yaa, di kandang mencit hari kamis 10 March 2011 saya bertemu dengan ketakutan nomor dua. Tapi saya berjanji akan mengatasi ketakutan nomor dua ini dan menaklukan serta memberikan hasil yang gilang – gemilang *sieyy aminn. Karena inilah awal dari penelitian mandiri saya, kelompok saya, dengan ketua kelompok mbak firda, lalu anggota lainnya almarhumah mbak pipit *sadMe, dan lia, mungkin mbak pipit akan digantikan oleh ria dehh.
Penelitian ini berjudul Pengaruh Pemberian Vitamin C Terhadap Struktur Testis Mencit  (Mus musculus L.) Strain Balb. C Pasca Pemaparan Methoxychlor. Jadi yang akan kita amati nantinya adalah struktur testis mencitnya pasca perlakuan pemberian methoxychlor lalu diberi vitamin C. Kira – kira bisa bayangin ga, gimana cara pemberian tetek bengek itu semua *pertanyaan bukan untuk anak biologi dari semester enam ke atass. Ya jawabnya tentu dengan suntik, hemm..
Sepotong pertanyaan dari mbak firda yang harus ditemukan jawabannya, ”sebenere kamu takut atau jijik sey yan??”. hemm, saya akan mengatasi ketakutan ini. Satu pinta saya Ya Allah, berikan kesehatan dan kekuatan pada mencit – mencit yang jadi objek penelitian kami, berikan kekuatan pada ekornya ketika kami memindahkan dari satu tempat ke tempat lainnya, berikan kekuatan pada mencit – mencit itu ketika kami suntik dengan salah satu organic pollutans golongan organoklorin itu. Semoga vitamin C benar – benar bisa menghilangkan efek negatif dari MXC yang notabenenya memiliki toksisitas yang tinggi, mudah sekali larut dalam lemak dan persisten. Ya Allah, berikan kelancaran pada penelitian pertama kami tentunya bagi saya dan lia, mungkin juga ria. Jagalah kami selalu Ya Allah, tunjukkan dan berikan yang terbaik bagi kami semua, dekatkanlah kami pada semua mimpi dan cita kami, aminn...
            
Karena kalau saya benar – benar bisa berhasil mengatasi ketakutan number two ini, itu artinya saya masih punya chance untuk bisa berenang, hehehheheheee.....




Jember 10 & 11 March 2011

With faithfull of Love
Aliviyanti, Dian J